Pemasangan CCTV
CCTV adalah surveillance camera
system atau kamera pengawas, yang terdiri dari kamera dan system DVR (Digital
Video Recording). CCTV adalah perangkat
yang digunakan untuk mengawasi dan merekam segala bentukaktifitas dalam suatu
area / lokasi. CCTV dapat digunakan sebagai security alarm / alarm
pengaman disebuah area / lokal.
Untuk membuat
sebuah sistem CCTV sederhana terlebih dahulu anda harus mengetahui peralatan
alat atau material yang digunakan dalam instalasi tersebut. Berikut ini
peralatan atau material yang diperlukan :
Alat yang di perlukan :
1. Cutter
![]() |
Alat ini digunakan untuk mengupas
kulit kabel.
|
2. Tang Potong
![]() |
Alat ini digunakan untuk memotong kabel & kawat/tembaga kabel. |
Obeng Plus digunakan untuk
memasangkan baut ke CCTV yang ingin dipasangkan ke tempat tujuan agar CCTV
tidak terlepas/jatuh dari tempatnya.
Obeng minus digunakan untuk memperkuat tekanan kabel DC Coaxial di konektor DC. |
Mungkin
juga diperlukan bor untuk membolongkan dinding atau langit-langit saat
memasangkan CCTV di suatu ruangan.
Bahan yang digunakan untuk proses pemasangan cctv adalah :
1. Monitor CCTV
2. Digital Video Recorder (DVR)
3. CCTV kamera
4. Adapter dan Power Supply
5. Kabel
Power CCTV dan Coaxial Kabel RG 59
6. Konektor
RF
7. Konektor
CCTV Power DC
8. Kabel VGA
Pemasangan
CCTV
A. Proses Pengukuran CCTV
·
Mengukur jarak letak kamera CCTV
dengan DVR
·
Gunakan meteran bangunan untuk
mempermudah pengukuran
B. Langkah Pemasangan CCTV
Langkah I
Langkah I
1.
Tentukan
kabel yang sesuai
2.
Untuk kabel CCTV, Anda dapat
menggunakan kabel RG59 Siamese yang terdiri
dari kabel video dan kabel power (positif dan negatif). Kabel RG59
Siamese merupakan kabel standard yang sering digunakan untuk instalasi CCTV.
Seperti yang telah di jelaskan diatas.Tentukan lokasi dan area pantauan
CCTVLokasi pemasangan CCTV bisa Anda tentukan berdasarkan jarak pandang yang
hendak dimonitoring (apakah dekat atau jauh) dan apakah untuk keadaan gelap
atau terang. Dari situ baru Anda tentukan titik pemasangan kamera CCTV.
3. Prioritaskan penempatan kamera CCTV di bawah atap/ tempat terlindungTerutama
untuk pemasangan CCTV di rumah, prioritaskan letak posisi kamera CCTV dibawah
atap karena bisa melindungi kamera CCTV Anda dari hujan, angin, dan sebagainya.
Selain itu, penempatan di bawah atap juga biasanya memberikan tampilan view
yang lebih baik dan mudah untuk menarik kabel jaringan.
4. Cari titik
untuk mulai menarik kabel dari luar ke dalam Setelah
menentukan titik pemasangan CCTV, berikutnya adalah mencari titik masuk untuk
menarik kabel RG59 dari luar ke dalam.
5. Penempatan
monitor, DVR, dan Power Supply
Monitor dan
DVR adalah alat-alat yang melengkapi sistem CCTV Anda. Jika kamera CCTV biasanya
ditempatkan diluar, maka Monitor, DVR, dan Power Supply sebaiknya ditempatkan
didalam ruangan.
6. Memulai penarikan kabel
Setelah didapatkan titik kamera CCTV
dan lokasi penempatan monitor
dan DVR, maka berikutnya adalah menarik kabel RG59 yang
menghubungkan antara CCTV dengan monitor dan DVR.
Setelah melakukan Langkah I, maka lanjut ke Langkah
berikutnya.
Langkah II
Pisahkan Kabel Power CCTV dengan Kabel Coaxial RG59
dengan cara memotong tengah Kabel menggunakan tang potong. Lakukan setiap ujung
Kabel!
· · Bagian luar Kabel Coaxial
dikupas menggunakan cutter sekitar 1 cm agar serabut tembaga (seperti rambut)
dapat terlihat. Kemudian serabut ditekuk ke belakang. Lakukan setiap ujung
Kabel!
·
Bagian luar Kabel Power dikupas
menggunakan cutter sekitar 2-3 cm agar Kabel Power (merah dan hitam) terlihat.
Kemudian kupas bagian luar Kabel Power sekitar 0,5 cm agar serabut tembaga
dapat terlihat.
·
Pasang Konektor BNC ke Kabel Coaxial
dengan memutar searah jarum jam sampai seluruh serabut tembaga tertutup.
Kemudian pasang bagian lainnya. Lakukan setiap ujung Kabel!
· Pasang Konektor CCTV Power DC ke Kabel Power (merah
ke positif, hitam ke negatif). Dengan cara memutar ke kiri baut yang berada di
positif negatif Konektor CCTV Power DC menggunakan obeng minus (kecil). Setelah
itu rapatkan baut dengan cara memutar baut ke kanan. Catatan : Konektor CCTV
Power DC hanya dipasang di ujung Kabel yang ingin dipasangkan.
·
Pasang Kamera CCTV. Pisahkan bagian
bawah Kamera CCTV dengan lensanya. Kemudian pasang Alas Kamera CCTV di titik
yang telah ditentukan tadi, dengan cara menggunakan baut dan obeng. Dan
hubungkan Konektor ke pasangannya masing – masing. Setelah itu pasang kembali
bagian Kamera CCTV lainnya.
·
Sekarang, hubungkan Kabel Coaxial
yang telah dipasangkan Konektor BNC ke belakang DVR.
·
Hubungkan DVR dengan Monitor
menggunakan Kabel VGA.
·
Hubungkan Power Supply dengan Kabel
Power (merah dan hitam) Kamera CCTV.
· Terakhir, colokkan masing – masing Kabel Powernya
ke arus listrik, kemudian nyalakan DVR dan Monitor. Dan jangan lupa setting
waktu dan tanggalnya. Selamat mengintai, Insya Allah anda terasa aman.
Post a Comment